Guru Honorer Apresiasi Kebijakan PPPK
Guru Honorer Apresiasi Kebijakan PPPK |
“Bapak
dan Ibu guru, alhamdulillah, Pemerintah saat ini punya kebijakan pengangkatan
Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk para guru honorer yang
belum diangkat. Siapa Bapak dan Ibu yang sudah mengajar lebih dari 15 ?,
"tanya Mendikbud kompilasi memulai diskusi.
Dengan
cepat Yustina, guru SMA Puspita Kabupaten Banyuasin diangkatkan. Selanjutnya
Mendikbud mengundang guru tersebut untuk naik ke panggung. “Pak Menteri saya
sudah mengajar selama 32 tahun. Namun terhenti di tahun 1997 karena dapat
bekerja di Taiwan, tetapi tidak lagi lama, dan kembali lagi ke Palembang untuk
mengajar, ”jelas Yustina.
“Meskipun
begitu, Pak Menteri, saya senangkan kepada Pemerintah karena saya sudah bekerja
keras dan mendapatkan tunjangan sebesar Rp2.750.000. Selain itu, kami
mengapresiasi Pemerintah yang mengeluarkan kebijakan pengangkatan guru honorer
dengan PPPK, ”ungkapnya.
Menanggapi
hal itu, Mendikbud menyetujui bahwa guru honorer harus dituntaskan, tetapi
secara bertahap. “Ini memang harus diselesaikan. Dengan jumlah guru honorer
yang cukup banyak, penyelesainya akan kami lakukan secara bertahap, dengan
pengangkatan melalui tes jalur PPPK bagi yang usianya melebihi ketentuan
penerimaan ASN. Kami sangat mengharapkan dan berharap Bapak dan Ibu guru
honorer yang sudah lama mengabdi. Insya Allah secara bertahap bisa
diselesaikan, ”ujar Mendikbud.
Kunjungan
kerja Mendikbud di Kabupaten Banyuasin dalam rangka pertemuan Gebyar Pendidikan
dan Kebudayaan, antara lain, diisi dengan acara jalan sehat bersama masyarakat.
Keceriaan selalu menggambarkan aktivitas Mendikbud dalam kunjungan kerja ini,
khusus saat menjumpai para guru dan siswa. Kali ini Mendikbud menghibur guru
dan siswa dengan menyanyikan lagu dangdut Kereta Malam yang cukup populer di
masyarakat.
Lagu
ini dinyanyikan Mendikbud usai acara jalan sehat bersama 3000-an peserta, yang
terdiri dari guru dan tenaga kependidikan, siswa, orang tua siswa, dan para
pegiat pendidikan lainnya, di Kabupaten Banyuasin.
Lagu
tersebut dinyanyikan Mendikbud atas permintaan para guru yang hadir dalam acara
tersebut. Tanpa segan Mendikbud dan mengabulkannya, dan bernyanyi serta
berjoged bersama para guru dan tenaga kependidikan, siswa, orang tua siswa, dan
para siswa lainnya yang hadir.
“Bapak
dan Ibu pasti lelah setelah jalan sehat pagi ini. Mari kita joging bersama,
saya nyanyikan lagu Kereta Malam, ”sapa Mendikbud dengan senyum cerianya.
Usai
mengundang ajakan tersebut, para peserta yang hadir pun bersorak gembira, dan
meliukkan badan, bergoyang dengan riang gembira. “Jug gejak gantai gejak gantai
kereta berangkat, kendi gejak gantai gejak gantai hatiku gembira,” Mendikbud
menyanyikannya, diikuti para peserta yang hadir dalam acara tersebut.
Artikel Sudah Pernah Tayang Pada Laman
Sumber :
0 Response to "Guru Honorer Apresiasi Kebijakan PPPK"
Post a Comment