Kabar Gembira PPPK atau P3K 2019 akan diutamakan Honorer K2 Guru, Tenaga Kesehatan dan Penyuluh Pertanian
Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana |
Menurut Kepala Badan
Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana menyebut akan mengutamakan tiga
bidang, yakni bidang pendidikan, kesehatan, dan penyuluhan pertanian dalam Rekrutmen PPPK nantinya. Kabar Gembira PPPK atau P3K 2019 akan diutamakan Honorer K2. Guru, Tenaga Kesehatan dan Penyuluh Pertanian.
Tiga sektor
itu dulu yang akan dibuka. Karena banyak yang dibutuhkan di sektor itu ya. Sisanya
nanti setelah pemilu," terang Bima, dikutip Media Jumat (11/1/2019).
Selain
mengutamakan tiga bidang tersebut, pendaftaran PPPK 2019 juga akan
memprioritaskan pada pekerja honorer yang pernah bekerja di instansi
bersangkutan.
Ini
berkaitan dengan adaptasi. Diharapkan,
para pekerja tidak membutuhkan adaptasi yang terlalu lama. Di
pendidikan misalnya, kami akan mendahulukan orang-orang yang sudah bekerja di
sekolah. Kami akan
berkoordinasi dengan Mendikbud. Apakah dia
honorer K2 atau bukan kan kami enggak tahu. katanya,
Lalu di
kesehatan, mereka yang sudah bekerja di sana akan diprioritaskan,"
tambahnya. Hingga kini,
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB)
masih berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk mengetahui kondisi finansial
masing-masing daerah.
"Ya
sambil dilihat apakah daerah mempunyai alokasi belanja pegawai yang masih ada. Nanti kalau
banyak yang diterima tapi enggak bisa dibayar bagaimana? Daerah kan juga harus
siap," ujar Bima.
Sementara
itu, jadwal pendaftaran Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK atau
P3K) segera dibuka.
Dibukanya
lowongan P3K ini menjadi kesempatan bagus bagi peserta yang tidak lolos seleksi
CPNS 2018. Rencananya,
jadwal pendaftaran PPPK ini akan dibuka pada akhir Januari 2019 ini.
PPPK 2019 Segera Dibuka
PPPK 2019 Mengutamakan Guru
PPPK 2019 Mengutamakan Honorer Kesehatan
PPPK 2019 Mengutamakan Penyuluh Pertanian
0 Response to "Kabar Gembira PPPK atau P3K 2019 akan diutamakan Honorer K2 Guru, Tenaga Kesehatan dan Penyuluh Pertanian"
Post a Comment